200 Juta Untuk Monitoring Tahapan Pilkada Serentak
axel wiryanto
Wednesday, 09 November 2022 01:17 am
dibaca 370 kali

MAKASSAR, BKM–Rencana pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel, pemilihan Wali Kota (Pilwali) serta pemilihan bupati (Pilbup) yang digelat serentak pada 27 November anggarannya mulai dibawas di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel.
Untuk itu, Pemerintah Provinsi Sulsel melalui Biro Pemerintahan mengajukan anggaran ke DPRD Sulsel senilai Rp200 juta untuk Desk Pilkada guna memonitoring awal persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.

“Ini baru masuk tahapan, karena kami bersama Kesbangpol (Kesatuan Bangsa dan Politik) itu sudah ada penyampaian dari pusat untuk mempersiapkan dana Desk Pilkada,” ujar Kepala Biro Pemerintahan Pemprov Sulsel, Idham Kadir usai rapat pembahasan Ranperda tentang APBD 2023 di Gedung Tower DPRD Sulsel, Makassar, Senin (7/11).
Menurut Idham Kadir, usulan anggaran tersebut, untuk persiapan awal tahapan yang akan digunakan tahun 2023. Selain itu sebagai tahap pertama untuk pemantauan permasalahan yang dimonitoring di daerah jelang Pilkada.
Soal anggaran yang minim untuk monitoring pelaksanaan tahapan, Idham mengatakan sejauh ini dianggap cukup.
“Ini baru untuk tahapan awal yang kita minta. Kalau 2024 baru kita minta full karena sudah tahun Pilkada. Jadi, kami bersama Kesbangpol. Bisa lebih besar lagi (anggarannya) karena tahapan inti Pilkada sudah masuk,”jelasnya.

Sedangkan untuk proses pergantian jabatan Kepala Daerah Gubernur, Bupati, Wali Kota usai masa jabatan habis dan akan diisi Pejabat (PJ) Kepala Daerah di 13 daerah pada tahun 2023 yang melaksanakan Pilkada serentak 2024, kata Idham, anggarannya tentu dari Kementerian Dalam Negeri.
“Inikan PJ dimulai pada 2023, nanti ada 13 Kabupaten Kota. Itu sudah cukup lah (anggaran monitoring awal). Kalau terkait dengan PAW (Pemberhentian Antar Waktu) anggota dewan itu tergantung DPRD,” katanya.
Meski demikian, usulan anggaran itu masih bersifat sementara, karena masih akan dibahas lebih lanjut di Komisi A Bidang Pemeritahan berkaitan dengan pelaksanaan Pilkada serentak.

The post 200 Juta Untuk Monitoring Tahapan Pilkada Serentak appeared first on Berita Kota Makassar.

source