MAKASSAR, BKM — Dua orang pengendara sepeda motor bernama Abdul Asis Kamaruddin (21), warga Jalan Pampang 5/26 dan rekannya bernama Muh Amar Suddiq (17), warga Jalan Sultan Dg Raja, Tallo, Rabu malam (2/11) sekitar pukul 22.45 Wita, ditemukan tewas tergeletak dipinggir Jalan depan Ruko Amarilis, Jalan Metro Tanjung Bunga.
Saksi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) bernama M Iksan Insira, warga Kompleks Hartaco, yang bekerja sebagai sekuriti GMTD, dan saksi Haris (23), juga sekuriti GMTD, warga Lassaang Barat, Kabupaten Takalar, mengemukakan, sekitar pukul 22.45 Wita, kedua saksi sedang berada di dalam Pos 4 (Pos Sekuriti GMTD).
Saksi melihat korban yang berboncengan 2 dari arah jembatan Barombong menggunakan sepeda motor Honda Scoopy warna putih yang melaju dengan kecepatan tinggi. Mereka beriringan dan saling pepet dengan pengendara motor jenis NMax warna merah hitam, juga berboncengan 2.
Setelah kedua pengendara tersebut melewati pos sekuriti, saksi mendengar suara terjatuh dari motor. Saksi kemudian menuju Pos Amarilis untuk meminta bantuan. Dan saksi Muh Iksan Insira bersama saksi Haris menuju TKP dan melihat adanya kedua korban tergeletak dan tidak sadarkan diri.
Keduanya dikerumuni pengguna jalan lainnya. Sekitar pukul 23.20 Wita, Kapolsek Tamalate, Kompol Irwan Tahir, bersama dengan gabungan piket fungsi, tiba di TKP. Mereka selanjutnya mengamankan TKP.
Kemudian pada pukul 23.53 Wita, tim Inafis Polrestabes tiba di TKP kemudian melakukan olah TKP. Pukul 00.35 Wita, Dokpol Polrestabes tiba di TKP kemudian melakukan olah TKP. Kasi Humas Polrestabes Makasssar, AKP Lando, mengemukakan, hasil olah TKP terdapat bekas benturan pada pohon di TKP.
Selain itu, terdapat bekas seretan motor pada pembatas jalan, serta ditemukan satu bilah badik tidak terhunus. Terdapat juga dua buah dompet di TKP yang berisikan identitas KTP atas nama Abd Asis Kamaruddin dan kartu anggota Pemuda Pancasila atas nama Muh Ardiansyah.
Sedangkan pada tubuh korban Abd Asis Kamaruddin mengeluarkan darah dari hidung dan telinga, luka lebam/memar pada bagian perut depan dan pinggang kanan. Sedangkan korban M Amar Siddiq, mengeluarkan darah pada hidung dan telinga, serta luka tertusuk pada bagian punggung.
Dan di TKP juga ditemukan satu buah mata busur yang tertancap pada jaket korban Muh Amar Siddiq, satu unit motor Honda Scoopy warna putih tanpa pelat DD yang dikendarai korban. Pukul 00.54 Wita, kedua korban dibawa ke RS Bhayangkara.
Penyebab kematian kedua korban, sementara dalam penyelidikan, apakah karena lakalantas atau sebab lain, dengan bukti-bukti dan kondisi di TKP. Dua orang warga yang terekam CCTV diamankan di Polrestabes Makassar namun masih dalam pemeriksaan. (jul)
The post Dua Pemotor Ditemukan Tewas di Jalan Tanjung Bunga appeared first on Berita Kota Makassar.