MARISO, BKM–Warga di Kelurahan Mariso, Kecamatan Mariso mulai mengeluhkan penumpukan sampah di dalam selokan atau drainase di Jalan Nuri, Kompleks PU, Kelurahan Maris. Sampah terbanyak berasal dari botol mineral bekas yang menumpuk dalam selokan sehingga menyulitkan air mengalir karena tertutupi botol mineral.
Aduan tersebut disampaikan salah seorang warga Kelurahan Mariso bernama Syahril. Syanrir langsung mendatangi kantor kelurahan dan kecamatan untuk menyampaikan penumpukan sampah tersebut.
Menyikapi keluhan warga tersebut, satuan tugas kebersihan kecamatan dan swakelola drainase Kelurahan Mario, langsung turun ke lokasi membersihkan bekas-bekas botol mineral dan kantong-kantong plastik serta sampah.
Lurah Mariso, Hasmi Hasan, mengakui, tumpukan bekas-bekas botol air meneral dan plastik menumpuk dalam selokan atau drainase ini sudah beberapa kali dibersihkan. Satgas kebersihan kecamatan dan swakelola Kelurahan Mariso membersihkannya.
“Saya mengimbau masyarakat dan penjual dipinggir jalan agar tidak membuang bekas botol mineral dan katong plastik serta sampah lainnya ke dalam drainase, apalagi di depan Kantor PU. Diharapkan pula kepada warga yang membuang sampahnya baik itu sampah basah maupun sampah kering simpang di pinggir jalan di tempat yang sudah disediakan agar mobil kebersihan mengangkutnya,”harap lurah.(jul)
The post Bekas Botol Mineral Menumpuk Dalam Selokan appeared first on Berita Kota Makassar.