GOWA, UJUNGJARI.COM — Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menelorkan program Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Program ini mulai digulirkan ke pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan (Disdik) kabupaten kota di seluruh Indonesia.
Disdik Kabupaten Gowa sendiri seperti dikatakan Kadis Pendidikan Taufik Mursad kepada media usai mengikuti upacara peringatan Hardiknas tingkat Kabupaten Gowa yang digelar di halaman kantor Bupati Gowa pada Jum’at (2/5) pagi mengatakan, program Pemerintah Pusat ini akan segera ditindaklanjutinya.
Seperti disampaikan Bupati Gowa Husniah Talenrang saat membacakan sambutan seragam Mendikdasmen RI Abdul Mu’ti pada peringatan Hardiknas tersebut, bahwa Presiden RI Prabowo Subianto bertekad memajukan pendidikan melalui revitalisasi sarana prasarana pendidikan, pembelajaran digital dan peningkatan kualitas, kualifikasi serta kinerja guru.
Revitalisasi ini dilakukan, melalui pemenuhan kualifikasi, peningkatan kompetensi dan kesejahteraan. Dengan cara demikian, guru diharapkan dapat menjadi agen pembelajaran dan agen peradaban.
Dikatakan Bupati Husniah, Kemendikdasmen telah melakukan langkah-langkah nyata membangun layanan pendidikan yang bermutu, seperti memperbaiki tata kelola, pembinaan dan kinerja guru.
“Dalam rangka membentuk karakter, Kemendikdasmen membuat kebijakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Dan melalui Hardiknas ini, mari kita saling bergandeng tangan, bahu membahu dan bergotong royong mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua,” sebut Bupati Gowa.
Terkait Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dijelaskan detil Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa Taufik Mursad. Taufik mengatakan, Pemkab Gowa melalui Disdik akan menindaklanjuti program Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat tersebut.
Tujuh kebiasaan itu kata Taufik adalah bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat bergizi, gemar belajar, bermasyarakat dan tidur cepat.
“Kita masih menunggu keputusan pusat yang akan diturunkan ke daerah untuk membentuk karakter anak melalui tujuh kebiasaan itu yakni bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat bergizi, gemar belajar, bermasyarakat dan tidur cepat,” jelas Taufik.
Selain program itu, juga ada program lainnya yakni Pagi Ceria. Dalam penjabaran program ini, para anak atau siswa akan membiasakan kegiatan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan doa bersama.
Taufik juga menjelaskan, untuk rangkaian Hardiknas tahun ini hanya dirayakan saja karena masih menunggu juga beberapa program pemerintah yang akan diturunkan khususnya terkait dengan Tujuh Kebiasaan Anak Hebat Indonesia, juga kemudian beberapa kegiatan pusat seperti revitalisasi dan juga digitalisasi.
“Jadi tahun ini kita mencoba merefleksi, mengkaji ulang program-program yang telah kita lakukan untuk kita sesuaikan dengan program-program yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Kalau program dari pusat seperti digitalisasi sekolah itu akan memberikan bantuan. Tapi kita menunggu ya, kita menunggu pemberitahuan dari pusat dan rencananya seluruh sekolah di Indonesia akan mendapatkan bantuan itu berdasarkan perintah bapak Presiden. Jadi perintah bapak Presiden itu akan melakukan digitalisasi di semua sekolah termasuk di Kabupaten Gowa ini, ” jelas Taufik. –
Artikel Disdik Gowa Segera Tindaklanjuti Program Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat pertama kali tampil pada Ujung Jari.
