MAKASSAR, BKM–Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem berhasil meraih gelar doktor di bidang Administrasi Publik setelah berhasil mempertahankan desertasinya berjudul Tourism Governance Dalam Pengembangan Wisata Bahari Berorientasi Blue Economy di Kota Makassar.
Dalam ujian doktoral yang berlangsung Rabu (26/2) di Aula Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin, Roem berhasil meraih gelar doktor dengan predikat Cumlaude.
Ujian tersebut disaksikan sejumlah kepala dinas dan kepala badan lingkup Pemkot Makassar.
Diantaranya Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Andi Zulkifli Nanda, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Firman Hamid Pagarra, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Mahyuddin, Kepala Inspektorat Kota Makassar Andi Asma Zulistia Ekayanti.
Secara khusus, mantan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto beserta isteri Indira Yusuf Ismail ikut menyaksikan pemberian gelar doktor kepada Muhammad Roem.
Kepada wartawan, mantan Kepala Bagian Humas Pemkot Makassar itu mengatakan sengaja memilih topik pariwisata bahari karena menjadi salah satu destinasi unggulan di Kota Makassar.
“Konsep ekonomi biru itu masih sangat baru, kemudian pariwisata bahari menjadi suatu keunggulan di Kota Makassar. Jadi, atas dasar itulah saya melihat bahwa itu sesuatu fenomena yang bagus. Sangat menarik untuk jadi judul disertasi. Dan pada akhirnya saya sebagai mahasiswa Unhas menawarkan konsep baru blue governence yang menjadi penggabungan dari teori itu untuk pengembangan wisata bahari, terkhusus di Kota Makassar sehingga dengan konsep tersebut kami yakin wisata bahari konsep ekonomi di Makassar dapat terwujud di kemudian hari,” beber Roem.
Dia mengatakan, untuk mengembangkan pariwisata bahari dengan konsep ekonomi biru, butuh regulasi, dalam bentuk peraturan daerah (Perda).
Muhammad Roem berhasil menyelesaikan kuliah S-3 dan menyandang gelar doktor dalam kurun waktu lima semester.
Dikonfirmasi terpisah, mantan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto mengaku sangat bahagia melihat sejumlah kepala dinas di lingkup Pemkot Makassar bisa menyandang gelar doktor.
“Saya kira saya bahagia sekali karena kualitas akademik itu sebuah ukuran dan sebuah kemajuan. pemerintahan itu semakin terdidik dan semakin terbuka cara berpikirnya,” ungkap Danny.
Dia menambahkan, orang yabg menyandang gelar doktor haru bisa menerapkan ilmu dengan sebaik-baiknya.
“Sebagai orang yang terpelajar, semakin terdidik dan terbuka wawasannya. Open Minded. Yang seperti ini sangat dibutuhkan dalam sebuah pemerintahan,” tandas Danny.(rhm)