MAKASSAR,BKM–Cuaca cerah menyelimuti langit Kota Makassar.Nuansa merah-putih terasa kental mewarnai kostum para peserta karnaval yang berada di dalam dan di sekitar Lapangan Kerebosi.Pagi, Minggu (18/8), Harian Berita Kota Makassar bersama Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Pendidikan menyatukan sekitar 5.000 siswa dengan tujuan yang satu menyemarakkan Karnaval Merdeka.
Kegiatan yang diikuti 172 sekolah dasar dari 14 kecamatan di Kota Makassar, menunjukkan inovasi masing-masing.Aneka kostum menarik menggunakan bahan plastik juga ditampilkan dalam karnaval ini.Selain itu, ada juga yang menggunakan beragam pakaian adat nasional.
Karnaval Kemerdekaan ini semakin semarak dengan hadirnya peserta yang menggunakan pakaian berbagai profesi kerja. Seperti pakaian perawat, dokter, tentara, polisi, wartawan dan masih banyak lagi.
Yang cukup menarik, salah satu sekolah, yakni SD Inpres Cambayya menampilkan aksi teatrikal zaman penjajahan.
Meski cuaca semakin panas-pun tidak menyurutkan langkah kaki siswa dan siswi SD menyusuri rute yang telah ditentukan panitia mulai start dari Jalan Jenderal Sudirman berbelok ke Jalan Kartini, kemudian ke Jalan Kajaolalido dan Jalan Ahmad Yani masuk ke dalam Lapangan Karebosi sambil melakukan yel-yel kemerdekaan.
Ada tiga tim juri yang serius memastikan sekolah mana saja yang pantas juara dengan menilai kekompakan serta yel-yel mereka.
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Muhyiddin Mustakim saat melepas peserta karnaval mengatakan, kegiatan Karnaval Merdeka adalah kegiatan yang bukan pertama kalinya dilakukan.Ada beberapa kegiatan karnaval juga telah dilaksakan BKM seperti Karnaval Muharram yang turut melibatkan siswa-siswi SD. Tema Karnaval Merdeka diangkat lantaran menyambut dan merayakan HUT Kemerdekaan ke 79 Republik Indonesia.
“Kegiatan ini adalah kerja sama antara Harian Berita Kota Makassar dengan Dinas Pendidikan Kota Makassar dan ini bukan pertama kalinya.Tetapi sudah ada beberapa tahun yang lalu dan kami sudah melakukan kerja sama di beberapa kegiatan dan tema yang diambil kali ini adalah Karnaval Merdeka, kenapa diambil tema ini karena ini dalam rangka menyambut hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke 79,” ungkap Muhyiddin.
Menurutnya, sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar ia tentu harus mewujudkan program dan visi yang telah dibuat oleh wali kota Makassar, apa lagi di dalam dunia pendidikan terdapat 18 revolusi pendidikan dan salah satunya adalah festival bakat.
“Saya selaku Kadis Pendidikan Kota Makassar tentu mengupayakan bagaimana mewujudkan visi dan program yang wali kota Makassar terapkan, seperti di pendidikan itu ada 18 revolusi pendidikan dan diantara ada revolusi festival bakat, nah di festival bakat ini tentu kita butuh kolaborasi bukan hanya dengan Berita Kota Makassar tetapi siapa pun yang membuat festival pasti kita support.Salah satunya adalah hari ini yang kita adakan, kita melihat kreativitas dan kreasi anak-anak SD luar biasa,” bebernya.
Terakhir ia mengatakan bahwa kegiatan seperti ini adalah kegiatan yang positif karena ini adalah wadah bagi anak-anak untuk mengembangkan dan mengekspresikan skil dan bakat yang dimiliki.Untuk itu, ia berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah hadir dan juga mendukung kelancaran kegiatan tersebut.
“Hadirnya anak-anak kita termasuk hadirnya orang tua tampak terpancar kebahagiaannya, karena anak itu butuh panggung untuk mengekspresikan dan mengembangkan bakat yang dimiliki dan ini adalah ruang yang positif dan jelas manfaatnya bahwa anak-anak kita.Kita akan asah kemampuan dan keterampilan mereka dan saya juga berterima kasih atas kerjasama dan dukungannya terhadap seluruh kegiatan ini, apa lagi pendidikan itu memang butuh ruang yang banyak untuk berposes di pendidikan,”kuncinya.
Sekretaris Panitia Karnacval Merdeka Masjidan menerangkan kegiatan ini diikuti 172 sekolah jenjang SD se-Kota Makassar.
“Jadi ada 172 sekolah yang ambil bagian dalam kegiatan ini.
Karnaval Kemerdekaan Harian Berita Kota Makassar, yang juga dihadiri oleh Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) se Kota Makassar diawali oleh drumband kemudian disusul oleh sekolah-sekolah yang ambil bagian dalam acara.(rhm-jar)
KEPALA Sekolah SD Inpres Laikang, Kurniati tidak menyangka kalau siswa dan siswinya bisa meraih juara umum, sebab baru pertama kali mengikuti kegiatan tersebut.
“Tentunya ini adalah sesuatu hal yang luar biasa dan ini di luar dugaan saya.Kenapa, karena ini pertama kali siswa kami mengikuti kegiatan seperti ini dan Alhamdulillah bisa menang juara satu,” ungkap Kurni saat diwawancarai usai pengumuman.
Kurni menjelaskan bahwa siswa-siswinya memang sudah sering latihan, namun bukan untuk kegiatan Karnaval Merdeka.Hanya saja, setelah mendengar arahan dari ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) akhirnya siswa kami ikut dan bersyukur bisa meraih juara satu.
“Kami sudah menampilkan yang terbaik, memang kami setiap hari latihan.Sebelum ada pengumuman lomba karnaval, kami sudah latihan tetapi bukan untuk karnaval.Harian Berita Kota Makasar mengadakan maka kami ikut dan akhirnya Alhamdulillah bisa juara satu, ini adalah hal yang membanggakan bagi kami,” bebernya.
Ia juga memaparkan bahwa dalam proses latihan selama ini tentu mengalami kendala, apalagi menurutnya anak-anak ini tentu sulit untuk kompak dan pastinya membutuhkan kesabaran.
PARA PEMENANG LOMBA KARNAVAL MERDEKA:
Juara I: No 1201 (SDI Laikang)
Juara II: No 814 (SDN Kalukuang 3)
Juara III : No 705 (SD Inpres Manggala)
Harapan I : No 1203 (SDN Bulurokeng)
Harapan II: No 906 (SD Bung)
Harapan III: No 813 (SD Galangan Kapal 4)
“kendala yang kami hadapi itu biasanya pada saat latihan, biasanya ada yang datang dan ada juga yang belum datang.Termasuk menjadikan anak-anak kompak itu memang agak sulit dan butuh kesabaran bagi seorang guru dan pelatih.Kami sering memotivasi mereka bahwa jika ingin berhasil maka harus disiplin dan rajin latihan,” katanya.
Terakhir, ia berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dan mendukung acara karnaval merdeka ini khususnya kepada Harian Berita Kota Makassar dan Dinas Pendidikan Kota Makassar karena telah memberikan ruang kepada siswa dan siswinya untuk mengasah bakat yang dimiliki.
“Kami berterimakasih kepada seluruh pihak khususnya Berita Kota Makassar dan Dinas Pendidikan Kota Makassar yang telah mengadakan kegiatan ini, karena dengan adanya kegiatan seperti ini anak-anak kami bisa menyalurkan bakat yang dimiliki,”kuncinya.(jar-yus).
