MAKASSAR, BKM–Suhu politik menjelang kontestasi pemilihan wali kota dan wakil wali kota (Piwali) Makassar 27 November semakin meninggi.
Beberapa figur dari latar belakang yang berbeda, secara terang-terangan menyatakan niat untuk maju sebagai bakal calon wali kota maupun wakil wali kota.
Selain menggunakan baliho, spanduk, dan banner sebagai alat sosialisasi, mereka juga aktif melakukan tatap muka langsung dengan masyarakat dalam berbagai program.
Salah satu figur yang menonjol adalah Indira Yusuf Ismail yang juga Ketua Tim PKK dan Bunda PAUD Makassar.
Dikenal dengan gaya hidup sederhana, Indira memiliki peluang besar untuk terpilih sebagai wali kota Makassar. Hal ini terbukti saat acara senam Ininnawa yang dihadiri lebih dari dua puluh ribu peserta dari berbagai kalangan.
“Saya seorang Ibu rumah tangga. Kami datang bersama 7 anggota keluarga.
Peningkatan popularitas Indira sebagai kandidat potensial untuk memenangkan Pilwali meninggalkan pertanyaan tentang siapa yang tepat untuk menjadi pendampingnya.
Di antara beberapa nama yang disebut, dr. Fadli Ananda menerima respons positif yang cukup banyak dari kalangan ibu-ibu dan milenial di Kota Makassar.
Akademisi yang juga Direktur Profetik Institute, Asratillah mengatakan, dr.
“Pertama, dr. Fadli pernah berpartisipasi dalam kontes Pilwali Makassar 2020, sehingga masih memiliki jaringan elektoral yang kuat di tingkat lokal. Kedua, beliau adalah kader PDIP yang aktif dalam aktivitas partai. Ketiga, dr. Fadli dikenal aktif dalam kegiatan kemanusiaan, sehingga mudah diposisikan sebagai kandidat dalam Pilwali mendatang,” ungkap Asratillah.
Asratillah percaya bahwa jika dr. Fadli berpasangan dengan Indira akan memiliki potensi untuk menjadi pasangan yang kuat.
Dengan elektabilitas Indira dan akseptabilitas dr. Fadli, pasangan ini diprediksi mudah diterima masyarakat Kota Makassar.Selain sebagai politisi PDIP, dr. Fadli juga Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Ananda, dengan pengalaman yang luas di bidang kesehatan dan pelayanan publik sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan terpilih 2024 – 2029.
Indira saat ini menjabat sebagai Ketua PKK Kota Makassar dan Bunda PAUD, terkenal luas karena dedikasinya dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan pendidikan anak usia dini.
Dengan pengalaman dan komitmen yang kuat, Indira menjadi sosok yang sangat diandalkan dalam menggerakkan program pemberdayaan masyarakat.
Dr Fadli memiliki pemahaman mendalam tentang kesehatan masyarakat dan pelayanan publik, yang membuatnya mampu memberikan solusi yang tepat untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Makassar.
Dengan latar belakang profesional yang solid dan rekam jejak yang mengesankan, pasangan ini diprediksi mampu menghadirkan perubahan positif dan menjawab tantangan pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia di kota Makassar.
Kombinasi antara pengalaman Indira dalam pemberdayaan masyarakat dan keahlian dr.
Dengan integritas dan komitmen terhadap pelayanan publiknya, dr Fadli dianggap sebagai calon wakil wali kota terbaik untuk mendampingi Indira.
Menurut Yusran, seorang tokoh masyarakat Rappocini, dr. Fadli Ananda bukan hanya seorang politisi, tetapi juga seorang profesional di bidang kesehatan yang telah banyak berkontribusi bagi masyarakat.
“Bersama Indira Yusuf Ismail, mereka akan menjadi pasangan pemimpin yang mampu membawa perubahan nyata bagi Makassar. Sosok Pak Dokter memiliki jiwa sosial yang tinggi.
Dengan latar belakang profesional yang solid dan rekam jejak yang mengesankan, Yusran berharap bahwa pasangan ini mampu menghadirkan perubahan positif dan menjawab tantangan multidimensi di Kota Makassar.
Pendapat serupa juga diungkapkan oleh Nurhayati dari Rappocini, yang mengatakan bahwa dr. Fadli Ananda sosok politisi muda yang peduli terhadap kesehatan ibu dan anak. (jun/rif)
