Forsum Minta DPR Bentuk Pansus Hak Angket Presiden Jokowi
axel wiryanto
Sunday, 03 March 2024 23:38 pm
dibaca 85 kali

MAKASSAR, BKM–Puluhan pengunjuk rasa yang tergabung dalam Forum Rakyat Sulsel Menggugat (Forsum) melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan, Jalan AP Pettarani, Kota Makassar, Jumat (1/3).
Akibat dalam aksi tersebut, kemacetan panjang terjadi di sepanjang Jalan AP Pettarani. Sejumlah petugas kepolisian juga turut mengawal jalannya aksi tersebut.

Jenderal Lapangan, Muhammad Irzan Yasir menekankan, perlunya KPU tetap independen dan menekankan bahwa mereka datang untuk menyuarakan aspirasi tanpa menciptakan kerusuhan.

“Kami minta KPU tetap independen.

Kami datang untuk aksi damai. Kita tak ingin keributan,” katanya.
Emak-emak juga turut ikut turun ke jalan sambil membawa spanduk bertuliskan tuntutan mereka. Para pengunjuk rasa menegaskan bahwa kehadiran mereka adalah bentuk dari aspirasi rakyat yang merasa terzolimi.
“Kami bersama. Kami datang karena rakyat menggugat. Demokrasi ini seperti dekorasi saja. Tidak dihargai rakyat yang berjuang di sini untuk memperjuangkan masa depan,” ungkapnya.
Ada tiga Tuntutan yang dibawakan dalam aksi tersebut, yakni mendesak Ketua DPR RI beserta jajarannya untuk membentuk Pansus Hak Angket untuk memakzulkan Joko Widodo dan mendiskualifikasi pasangan calon Presiden nomor urut 2. Pecat Ketua KPU dan Bawaslu dan turunkan harga sembako. Usai dari depan gedung dua lembaga penyelenggara pemilu, massa Forsum kembali gelar aksi di depan Gedung DPRD Sulsel. (jun/rif)

source