442 Jemaah Calon Haji Embarkasi Makassar Diberangkatkan

MAKASSAR, BKM–Jemaah Calon Haji (JCH) yang tergabung dalam kloter 1 Embarkasi Makassar berasal dari Kota Makassar dengan jumlah jamaah sebanyak 442 orang telah diberangkatkan ke Tanah Suci, Minggu (12/5).Adapun total yang berangkat sebanyak 450 dengan petugas haji.

Sebelumnya, jemaah calon haji (JCH) mulai memasuki Asrama Haji Makassar Sudiang, Biringkanaya, Kota Makassar, Sulsel sesuai jadwal yang ditetapkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, Sabtu (11/5).
Dalam musim haji ini, UPT Asrama Haji Makassar komitmen memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah.Salah satu bentuk pelayanan yang disiapkan adalah armada Bus Shalawat.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan (Sulsel), Muh Tonang, mengungkapkan Sulsel pada tahun 2024 akan memberangkatkan 7.884 jemaah haji dari kuota awal sebanyak 7.272 jemaah. Penambahan tersebut berasal dari penambahan kuota sebanyak 468, optimalisasi kuota sebesar 64, dan selisih mutasi sebanyak 80 jemaah.

Total keseluruhan jemaah yang akan diberangkatkan melalui Embarkasi Makassar dari delapan Provinsi sebanyak 16.669, terdiri dari 16.343 jemaah haji, 121 Petugas Haji Daerah (PHD), dan 205 petugas PPIH Kloter.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin berpesan kepada seluruh jemaah haji khususnya dari Sulsel, untuk fokus beribadah selama di Tanah Suci, jangan pikirkan yang lain.

Ia juga mendoakan agar seluruh jemaah diberikan kesehatan hingga pulang ke tanah air.
“Intinya fokus ibadah saja, jangan pikirin yang lain karena memang ini bepergian ibadah haji ini beda dengan bepergian aktivitas yang lain, seperti wisata penugasan dan lainnya. Itu kan kegiatan duniawi ya, ini kan tidak, kita bepergian dalam rangka mencari ridho Allah, menjalankan perintah Allah SWT sebagai tamu Allah,” ujarnya usai melepas jemaah haji Kloter pertama, di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Minggu (12/6).
Bahtiar mengingatkan sebelum berangkat ke tanah suci agar meluruskan niatnya hanya untuk beribadah kepada Allah SWT.
“Jangan sampai di Makkah masih diingat sapi bagaimana, berapa untungnya ruko, berapa hasilnya sawah, aihh. Sebelum ki berangkat ini masih ada waktu untuk benar-benar meluruskan niat, membersihkan hati. Suami tercinta mohon maaf, istri tercinta mohon maaf, harta benda, jabatan yang aku suka, kursi yang empuk, mobil yang enak, tidak ada artinya semua itu,” terangnya.

“Kali ini mau fokus beribadah, menghadap sebagai tamu Allah SWT. Yang saya pahami begitu, kalau saya salah tanya pak Kiai, yang saya pahami begitu. Jadi begitu berangkat haji ya ikhlaskan semua, kita fokus. Waktunya istirahat, istirahat, waktunya ibadah ya ibadah, makan ya makan. Karena ibadah haji ini memerlukan juga kekuatan fisik. Itu yang perlu dijaga,” lanjut Bahtiar.
Lebih lanjut, Dirjen Polpum Kemendagri ini mengapresiasi Kemenag Sulsel yang mampu menambah kuota jemaah haji Sulsel.
Selain itu, ia juga menyatakan inovasi yang dilakukan Kemenag dalam hal pelayanan jemaah semakin meningkat.
“Ada inovasi yang dilakukan oleh Kemenag, makan ini sudah 3x sehari, ini kan luar biasa. Semua sudah disiapkan, artinya ada pelayanan luar biasa untuk jemaah haji,” tutupnya.
Diketahui,Berdasarkan jadwal terbaru yang dirilis oleh Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sulsel, kloter pertama diberangkatkan pada hari Minggu 12 Mei 2024 pukul 16.30 Wita menggunakan maskapai GIA1101 dengan jumlah jemaah sebanyak 442 orang asal Kota Makassar didampingi 8 petugas kloter. (jun)

source