MAKASSAR, BKM — Tim Pertimbangan Assesmen Calon Kepala Sekolah menggelar rapat internal untuk menyeleksi calon kepala sekolah yang lulus tahapan seleksi administrasi, Selasa (25/10). Rapat dipimpin langsung ketua tim yang juga Sekretaris Kota Makassar M Ansar, di Ruang Rapat Sekda Lantai 9 Balai Kota.
Kepala Dinas Pendidikan Muhyiddin Mustakim yang juga tim asesmen, menjelaskan total pendaftar pada seleksi calon kepala sekolah sebanyak 439 orang. Yang memenuhi syarat untuk ikut seleksi tahapan selanjutnya adalah sebanyak 391 orang.
“Yang ditolak sebanyak 32 orang karena tidak memenuhi syarat. Sementara 16 orang berstatus draft alias tidak ada dokumen yang dikirimkan,” ungkap Muhyiddin.
Dari 391 orang yang lulus pada tahapan administrasi, sebanyak 311 calon kepala sekolah untuk SD. Sementara untuk SMP sebanyak 80 orang yang memenuhi syarat. Rincian jumlah kepala sekolah yang dibutuhkan untuk SD sebanyak 314 orang dan SMP 50 orang.
“Peluang peserta seleksi calon kepala sekolah untuk tingkat SD cukup besar. Karena 391 orang yang lulus. Sementara yang mau diisi sebanyak 314 sekolah,” kata Muhyiddin.
Namun, lanjut mantan Kepala Dinas Sosial ini, tidak menutup kemungkinan jika ada banyak calon kepala sekolah yang jatuh pada tahap seleksi berikutnya.
“Belum tentu semua kuota kepala sekolah terisi. Tergantung kemampuan peserta seleksi. Kalau hanya setengah dari jumlah peserta seleksi yang memenuhi syarat, berarti tidak semua sekolah akan diisi kepala sekolah definitif,” jelas Muhyiddin.
Intinya, kata dia, yang bersangkutan harus memenuhi syarat dan lulus seleksi tahap selanjutnya berupa CAT, uji publik, pembuatan makalah, dan wawancara.
The post 32 Pendaftar Calon Kepsek Ditolak appeared first on Berita Kota Makassar.